KOMUNIKASI PT PINDAD (PERSERO) DALAM PROGRAM PEMBINAAN MITRA UNGGULAN
DOI:
https://doi.org/10.52187/rdt.v1i2.28Keywords:
PKBL; CSR; Komunikasi; UMKM; UnggulanAbstract
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan merupakan konsep pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial yang dilaksanakan oleh seluruh BUMN. Program Kemitraan meliputi pemberian bantuan modal kepada UMKM yang memiliki potensi dan prospek untuk dikembangkan. Sasaran yang ingin dicapai adalah meningkatkan kemampuan kewirausahaan dan manajerial serta peningkatan kemampuan produksi, pemasaran, dan lain-lain sehingga UMKM yang dibina dapat menjadi usaha yang mandiri dan berkembang. Sejalan dengan ini, PT Pindad (Persero) membentuk Program Pembinaan Mitra Unggulan guna mewadahi UMKM yang siap untuk dimandirikan. Dampak yang dialami oleh target sasaran pada program ini membawa Pindad meraih penghargaan dalam ajang ICSRA ke-3 tahun 2019. Dalam program ini terlihat bahwa komunikasi yang terjalin antara Pindad dengan UMKM berlangsung baik dan memperoleh penerimaan serta komunikasi yang dijalankan tidak bersifat menggurui. Penelitian ini berjenis penelitian studi kasus dengan jenis data kualitatif dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana pencarian informasi yang dilakukan, bagaimana pendekatan yang dilakukan, bagaimana komunikasi dalam implementasi program, dan komunikasi seperti apa yang digunakan dalam evaluasi program. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah wawancara, observasi, dan studi pustaka dengan teknik validitas data berjenis triangulasi sumber. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa pencarian informasi yang dilakukan sesuai dengan model pencarian informasi yang dikemukakan oleh David Ellis dengan tahapan starting, chaining, differentiating, browsing, monitoring, dan extracting. Penedekatan bersifat Informatif dan Persuasif yang bersifat respon proaktif, reaktif, dan akomodatif. Pelaksanaan Program Pembinaan Mitra Unggulan merupakan tahap lanjutan dari pembinaan UMKM, pembagian kerja dilakukan dengan pendekatan kualitas. Evaluasi yang dilakukan menggunakan kuesioner dan pemantauan. Evaluasi juga dilakukan kepada implementasi jadwal, target, tujuan, dan anggaran.
References
Cresswell, J. W. (2014). Penelitian Kualitatif dan Desain Riset. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Humaira, A. (2018). Strategi Komunikasi Corporate Social Responsibility Di PT Pertamina (Persero) Region III. Jatinangor: Universitas Padjadjaran.
Iriantara, Y. (2013). Community Relations Konsep dan Aplikasinya. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Lubis, S. S. (2008). UI-Skripsi (Open). Diambil kembali dari Universitas Indonesia Library: http://lib.ui.ac.id/detail?id=123121&lokasi=lokal#parentHorizontalTab2
Nasor, M. (2013). Teknik Komunikasi Dalam Perubahan Sosial. Jurnal Pengembangan Masyarakat.
Noviana, L. (2013). Analisis Kualitas Relasi Antara Penerbit Percetakan Kanisius Dengan Anggota Kanisius Reading Community Berdasarkan Uji Beda Masa Keanggotaan dan Jumlah Transaksi. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Diambil kembali dari http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/4260
Nur'aini, R. D. (2020). Penerapan Metode Studi Kasus Yin Dalam Penelitian Arsitektur dan Perilaku. Jurnal Inersia.
Puri, C. T. (2013). Pola Perilaku Penemuan Informasi (Information Seeking Behaviour) pada Mahasiswa Bahasa Asing Di Universitas Airlangga. Jurnal Ilmiah.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta CV.
Widenta, Y. P. (2011). Implementasi Corporate Social Responsibility PT Indosat Tbk. Tahun 2007-2011 Berdasarkan Global Reporting Initiative. Jurnal Analisa.